Hujan hari ini
membukakan pintu kerinduanku pada impi lara,
pada saudjana, pada sosok-sosok yang dahulu berlari-larian
mengejarnya, berteriak, memuntahkan kata
Ketahuilah, kawanku,
kata-kata telah terhanyutkan usia,
mereka tenggelam dalam sunyi syahdu kembara
petualangan, pencarian kepada muara
Mungkin dentang girang lantang semesta
turut menanggalkan kata dari binar kemegahannya
Pun mungkin, segala kepahitan yang teredam
telah enggan berbisik mengiris
mengajak pada malam-malam sedu tetangis
Aku tak tahu
Yang kutahu,
sesungguhnya kata masih bergemuruh dalam kesunyiannya,
masihlah bersenandung dalam nada kesendiriannya
kata hanya menjelma, merupa
karya
Suatu hari, kawanku,
sejenaklah menengok